Sabtu, 04 Juni 2011

Maxime Andre Galahault

Nama              : Maxime Andre Galahault
Nama beken   : Maxime
Lahir                : Prancis, 23 April 1993
Blasteran         : Indonesia (Bali) - Prancis
Hoby               : Main Band and Swimming
Nama band     : Zero Divide (vocalis)

Fakta-fakta:
è dia punya nama asli Maxime Andre Galahault bukan Maxime Boutire
è dia lahir di Prancis pada tanggal 23 April 1993
è dia blasteran Indo (Bali) - Prancis
è papanya dari Prancis and mamanya dari Bali Indonesia
è dia tinggal di Indonesia dari kecil
è dia tinggal di daerah Kerobokan, Bali
è dia setiap hari menggunakan bahasa Prancis jadi wajar kalo bahasa Indonesianya kurang fasih
è dia suka warna merah
è dia suka makan sate ayam dan seafood
è dia punya sahabat namanya Fauzan, dia juga sebagai figuran di ARTI SAHABAT
è dia suka nonton film Forest Gump
è minuman favoritnya ice lemon tea
è dia gak suka sama yang namanya “macet”
è dia suka banget sama “music”
è nama band favoritnya band MUSE
è sebagian besar lagu-lagu yang dia suka dari band MUSE
è dia di Jakarta tinggal di apartement managementnya dulu, karna rumahnya ada di Bali
è arti fans buat dia “semangat dan spirit kalo lagi lelah, tapi kan aku belum ada fansya, baru dikit hehe”
è dia kalo shooting pulangnya tengah malem kadang jam 1 dan jam 3 subuh
è di antara semua pemain ARTI SAHABAT, dia paling suka sama Yuki dan Kevin
è dia udah tamat SMA
è dia beragama ISLAM and sekarang dia masih single
        
        


Film The Last Mimzy

Judul Film : "THE LAST MIMZY"
Jenis Film
- Family/Adventure/Fantasy

Pemain
- Rhiannon Leigh Wryan, rain Wilson, Joely Richardson, Megan McKinnon, Marc Thomas Musso

Sutradara
- Robert Shaye

Penulis
- Bruce Joel Rubin

Produser
- Robert Shaye, Justin Greene, Sara Risher

Produksi
- New Line Cinema

Homepage
- http://www.mimzy.com/

Trailer
- http://www.mimzy.com/

Durasi
- 94 min

Sinopsis

Film The Last Mimzy merupakan film fantasi yang penuh dengan petualangan. Film ini sangat cocok ditonton untuk keluarga. Film ini diadopsi dari sebuah karya sains fiksi karya Lewis Padgett.

Film ini mengisahkan sebuah petualangan dua anak kecil yang menemukan sebuah kotak misterius yang berisikan benda-benda aneh yang mereka duga merupakan sebuah mainan.

Namun, mainan yang mereka kira ternyata membawa perubahanan bagi kehidupannya. Sejak itu, mereka mulai menunjukan tingkat kecerdasan yang semakin tinggi. Hingga akhirnya guru dan orangtua mereka menyadari bahwa intelegensi kedua anak tersebut melebihi genius.

Sementara itu, Emma, sang gadis kecil memberitahukan kepada ibunya, bahwa salah satu mainan, seekor kelinci yang telah usang, dan diberi nama Mimzy telah mengajarkan banyak hal kepadanya.

Hingga akhirnya kejadian satu demi satu terjadi dengan sangat cepat dan tak terkendali. Anak-anak tersebut terpaku pada Mimzy dan misi penting yang nampaknya telah mereka selesaikan. Namun, semua orang tersadar bahwa mereka terlibat sesuatu yang luar biasa. Seperti apakh kelanjutan film tersebut? Tunggu saja tayangnya dibioskop.

sumber : http://film.indonesiaselebriti.com/ulasan_film/ArchivesF/306741174323/THE-LAST-MIMZY

Senin, 30 Mei 2011

Apa Saja Tentang Agnes Monica?

Karir Agnes monica



Telah sekian lama Agnes Monica berkiprah di dunia musik Indonesia. Sepak terjangnya dimulai semenjak ia masih berusia sangat belia. Kala itu Agnes Monica masih menjadi penyanyi cilik dan berduet dengan penyanyi Eza Yayang. Selain Agnes Monica menjadi seorang penyanyi cilik, iapun tercatat sebagai presenter dalam sebuah acara musik untuk lagu anak Tralala Trilili di RCTI bersama Ferry ME.
Cita-cita Agnes Monica yang ingin berkiprah di jalur musik Internasional menjadikannya dikenal sebagai pribadi yang bekerja keras. Semenjak album “Whaddup A.. ?!” dirilis Agnespun mengukuhkan dirinya sebagai penyanyi dengan koreografi yang paling banyak mendapat pujian di Indonesia. Artis yang pada tahun 2008 lalu menjadi pemenang MTV Indonesia Award sebagai Most Favorite Female Artist itu dalam konsernya selalu dipadati oleh penggemarnya, begitu juga saat ia tampil dalam konser musik terakhirnya yang bertajuk “ NEZ, Sacredly Agnezious” yang dibuat sesuai dengan judul album terbarunya “Sacredly Agnezious”.
Yang menarik dari album Agnes Monica ini, ada album dengan limited edition yang berisi 13 lagu dengan kemasan di antara tulisan dan logo Sacredly Agnezious dilapisi dengan emas. Konsep musik terbaru dalam album terbaru yang ditawarkan oleh Agnes Monica ini juga lain dari yang sebelumnya. Lebih energik dan atraktif.
Dalam setiap aksi panggungnya ia selalu tampil dengan koreografi yang energik. Penari latar yang profesional selalu menemaninya di sekitarnya. Agnespun tak segan menunjukkan atraksi yang benar-benar total. Meski sering dikatakan sebagai Britney Spearsnya Indonesia, namun Agnes Monica tampaknya tak begitu peduli. Buatnya yang terpenting adalah menghasilkan karya yang membanggakan bagi Indonesia.
Mini Album Agnes Monica dalam format VCD dan DVD yang berisikan dua buah lagunya yang berjudul “Matahariku” dan “Godai Aku Lagi” terjual lebih dari 100.000 copy. Hal ini tentu saja menjadi prestasi tersendiri di tengah lesunya pasar penjualan kaset, VCD dan DVD akibat maraknya pembajakan.
Pembuktian Agnes Monica dalam kiprahnya di dunia musik internasional ketika dia dipercaya menjadi presenter tamu dalam acara American Music Award 2010. Kabar terbaru menyebutkan bahwa penyanyi yang digossipkan pernah dekat dengan Dirly Idol itu kini tengah melakukan promo lagu terbarunya “Karena Ku Sanggup”. Tentu saja hal inilah yang sangat ditunggu-tunggu oleh penggemarnya.

Agnes Monica Raih Mimpi Go Internasional



04/02/2011 11:10 | Selebritas

Liputan6.com, Jakarta: Buah impian dan pengharapan Agnes Monica untuk Go International tampaknya sudah di depan mata. Terbukti, salah satu label rekaman di Amerika Serikat dan Inggris yang menangani artis sekelas Michael Jackson, mengajak Agnes bekerja sama.

Mendapati kabar tersebut, Agnes mengaku senang. Betapa tidak, hal ini sudah diimpikan Agnes sejak tiga tahun silam. Nah yang menjadi pertanyaan, kalau Agnes bekerja sama dengan label musik internasional tersebut, ia mengaku masih bingung dalam memilih tempat tinggal. "Aku belum bisa jawab kalau hal itu aku akan tinggal di mana, tapi untuk mencapai karier ini tidaklah mudah, makanya aku mungkin hanya bisa melakukan yang terbaik saja," urai Agnes seperti dikutip Hot Shot di SCTV, Jumat (4/2).

Sementara itu disinggung soal rumors merebut kekasih orang lain, Agnes tidak mau ambil pusing. "Saya engga perlu tanggepin, karena bukan saya yang buat rumors itu, sekarang aja karier kerja aja udah bikin pusing, masak mau ditambahin hal-hal yang bikin tambah pusing, mending make kacamata kuda aja," kata Agnes. (BJK/Vin)
Agnes monica Di Asia Song Festival
Asia Song Festival (ASF) merupakan salah satu ajang musik bergengsi yang diselenggarakan oleh Korea Foundation for International Culture Exchange (Yayasan Pertukaran Budaya Internasional Korea). ASF diselenggarakan sejak tahun 2004 dan disiarkan oleh 30 stasiun TV ternama di seluruh dunia (meliputi Amerika Serikat, Hongkong, Finlandia, Bulgaria, Singapura, dan lain-lain). Indonesia mulai berpartisipasi dalam ASF sejak tahun 2007 dan Agnes Monica telah menjadi perwakilan Indonesia di ASF selama dua tahun berturut-turut.
AGNES MONICA DAN ASIA SONG FESTIVAL
Agnes Monica menjadi perwakilan Indonesia untuk ASF pada tahun 2008 dan 2009, yaitu ASF ke-5 dan ke-6. Pada ASF 2008, Agnes menyabet penghargaan Best Singer. Tentu saja Indonesia bangga dengan prestasi mantan artis cilik ini. Agnes disebut-sebut sebagai Pop Princess-nya Indonesia oleh media Korea dan memberikan penampilan terbaik yang mengguncang panggung ASF. Agnes membawakan dua lagu yaitu ‘Godai Aku Lagi’ dan ‘Shake it off’ yang saat itu belum dirilis di Indonesia. Dalam penampilannya, Agnes tidak lupa membawakan serta memperkenalkan kebudayaan Indonesia dengan memasukkan unsur tari Bali dalam dance performancenya. Kombinasi tari modern dan tradisional yang Agnes bawakan disambut meriah oleh penonton dan mendapat pujian dari musisi serta pengamat musik Korea.
Di Tahun 2009, Agnes kembali menjadi perwakilan Indonesia dan tampil di panggung ASF yang diselenggarakan di Stadium World Cup Seoul. Agnes Monica berhasil menjadi ikon musik Indonesia di kancah internasional dan menyabet dua penghargaan sekaligus yaitu Best Asian Artist dan Best Singer Award. Agnes juga tampil menawan, kali ini membawakan tiga lagu yaitu ‘A.G.N.E.Z’, ‘Tak Ada Logika mix with Temperature’, dan ‘Heal The World’. Penampilan Agnes tahun 2009 membawakan nuansa sangat keren dan lebih dahsyat dari tahun sebelumnya karena Agnes selalu ingin memberikan penampilan terbaiknya. Meski sempat cedera, namun penampilan Agnes jelas tidak bercela dan memberikan 100 % hiburan bagi penonton ASF. Prestasi Agnes Monica memang sangat membanggakan dan semakin memberikan warna dan harapan bagi perkembangan musik Indonesia untuk dikenal lebih luas di mata dunia. Selamat dan sukses selalu untuk Agnes!
Agnes monika Ambruk Gara Gara "Akumulasi" Penyakit

Editor KapanLagi.com, Selebriti - Kamis, 26 Mei 2011 22.58 WIB
Agnes Monica
Setelah penyakitnya 'terakumulasi' selama beberapa bulan, akhirnya Agnes Monica dipaksa untuk 'menyerah' pada hari Selasa (24/5) tengah malam atau Rabu (25/5) dinihari. Saat mau mengambil sesuatu di rumahnya, tiba-tiba saja pelantun Matahariku itu tak bisa bergerak.
"Agnes lebih sengsara karena asam lambung daripada back pain-nya. Waktu Selasa malam sudah enggak tahan, sudah mencapai klimaks sampai-sampai dia tidak bisa bergerak, sampai akhirnya dibawa ke RS," ujar Steve, kakak kandung Agnes, saat ditemui di Ruang Serbaguna RS Siloam Hospitals, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (26/5) sore.
"Sekarang bisa sedikit-sedikit bergerak, tapi masih di atas ranjang. Kemarin dokter benahi asam lambungnya, kalau sekarang konsentrasi ke back painnya," paparnya.
Lalu bagaimana dengan beberapa kontrak kerja Agnes di panggung hiburan?
"Sebisa mungkin kita balik ke aktivitas normal secepat mungkin, sesuai kapasitas. Ada kontrak seminim mungkin yang kena dampaknya. Ada baiknya Agnes kenanya sekarang bukan besok-besok. Mohon maaf sebesar-besarnya pada Gigi, jadi sekarang punya waktu untuk recovery," tandasnya.
Setelah mendengar kabar Agnes dirawat di rumah sakit, beberapa teman datang menjenguknya, seperti Deny Sumargo (yang diduga adalah kekasihnya), Daniel Mananta, Raffi Ahmad dan Olga Syahputra, serta sejumlah teman wanitanya yang lain. (kpl/adt/bun)

SCREAM 4 (SCR4)


Dalam SCREAM 4, Sidney Prescott (Neve Campbell), sekarang penulis buku, kembali ke rumahnya di Woodsboro pada perhentian terakhir tur bukunya. Di sana ia bertemu kembali dengan Sheriff Dewey (David Arquette) dan Gale Weathers (Courteney Cox), yang telah menikah, serta sepupunya Jill (Emma Roberts) dan Bibi Kate (Mary McDonnell). Sayangnya, kehadiran Sidney mengundang kehadiran Ghostface, menempatkan Sidney, Gale, Dewey, bersama dengan Jill, teman-temannya, dan seluruh kota Woodsboro dalam bahaya

Jenis Film :
Horror
Produser :
Kevin Williamson, Iya Labunka
Produksi :
Dimension Films
Rating LSF :
Dewasa (adult)
Durasi :
0

Cast & Crew

Pemain :
Neve Campbell
Courteney Cox
David Arquette
Emma Roberts
Hayden Panettiere
Rory Culkin 
Sutradara :
Wes Craven 
Penulis :
Kevin Williamson 

T r a i l e r

Click to play video!

Sabtu, 28 Mei 2011

Profil singkat Chef Marinka

Mari kita singgung sedikit  tentang chef marinka, juri di master chef indonesia.
Samira

Marinka     Samira

Siapa Sih, Juri Master Chef Indonesia!

Mari kita cari tau, siapa sih juri di master chef indonesia.
Berikut profil singkat tentang juri di master chef indonesia:
null
Bagi yang nonton Master Chef Indonesia tanggal 01 Mei 2011 kemarin pasti penasaran tentang profil tiga juri yang begitu pedas dan tajam dalam mengkritik para peserta. Tentunya mereka adalah orang yang profesional dan berpengalaman dalam bidang kuliner. Farah Quinn? Ah.. nggak ada apa-apanya. Berikut ini adalah profil mereka yang aku cari dari berbagai sumber.
Master Chef Vindex
null
Vindex Valentino Tengker, Chef asal Manado yang terlihat berwibawa dan ramah di acara Master Chef Indonesia ini adalah President Assosiasi Culinary Professional Indonesia yang juga menjabat sebagai Chef Eksekutif salah satu hotel Internasional di Jakarta. Karirnya dimulai di Amandari Hotel Ubud Bali sebagai Indonesian Chef dan kemudian bergabung dengan salah satu International hotel chain seperti Four Seasons. Chef Vindex udah berkecimpung di bidang kuliner selama 21 tahun, pengalaman bekerja di Mallorca, Spanyol dan Los Angeles, Amerika Serikat juga udah pernah dirasakan. Nggak heran kalau dilihat dari jabatannya, cara Chef Vindex berkomentar, beliau menyampaikan kritikan tajam dengan ramah dan senyuman. 
Master Chef Juna
null
Nama lengkap dari Chef yang terlihat galak ini adalah Junior Rorimpandey. Chef Juna (nama adalah Chef Eksekutif di Jackrabbit Jakarta. Selama 12 tahun yang dihabiskan di luar negeri, Chef Juna ini spesialis makanan Jepang dan Perancis. Nggak heran kalau yang terlihat di Master Chef Indonesia, Chef ini terlihat sangat sangat tidak ramah, ketus, menyebalkan, pedas dalam berkomentar, itu semua karena ia terdidik keras saat baru pertama kali terjun ke dunia kuliner. Kalau yang kalian lihat bagaimana para peserta dikritik, Chef ini pernah merasakan yang lebih menyakitkan. Hanya dalam 4 tahun, Chef Juna menjadi Sushi Master dan diberi kepercayaan untuk mengambil alih posisi Head Chef di restoran tempat ia bekerja. 
Master Chef Marinka
null
Maria Irene Susanto atau dikenal juga dengan nama Rinrin Marinka yang merupakan lulusan dari Le Cordon Bleu, Sidney Australia dengan speciality French Cuisine & Patisserie. Chef ramah ini yang membintangi iklan Tepung Goreng Pisang merk Sasa loh. Kalau dilihat dari pengalaman, chef cantik ini kalah dibanding dua chef diatas. Selama 8 tahun tinggal dan kuliah di luar negeri, Chef Marinka beberapa kali magang di restoran. Dengan keahliannya membuat masakan fusion, Chef Marinka juga mengajar di Pantry Magic Cooking School, di Kemang.

sumber : http://mysuperlounge.com/profil-juri-master-chef-indonesia/#comment-276

Profil Chef Vindex (Juri Master Chef Indonesia)

Setelah ku bahas tentang Chef Juna, kali ini aku akan bahas seorang chef yang sangat berwibawa ini.
null
Profil singkat
Pria kelahiran Jakarta 24 November 1968 yang bernama lengkap Vindex Valentino Tengker ini memulai karir nya sebagai chef sejak tahun 1989. Berbagai pengalaman sudah didapatkan dari berbagai negara dan hotel berbintang, diantaranya Hotel AmandariBali Dynasty, Dubai, Mallorca, Hotel Four Seasons, Los Angeles, Bali dan Jakarta. Beliau ini adalah President Assosiasi Culinary Professional Indonesia yang juga menjabat sebagai Chef Eksekutif di Hotel Four Seasons, Jakarta.
Walau Chef asal Manado ini lahir di Jakarta, beliau lebih merasa Bali adalah rumahnya.
“Bali lebih baik, untuk pekerjaan juga bagus, disana tidak macet dan kita bisa tahu durasi yang dibutuhkan untuk menuju suatu tempat, tidak seperti Jakarta, sulit diprediksi. Apabila mengemudi 30 menit, kadang bisa membutuhkan 2 jam. Hal ini membuat frustrasi”, katanya.
Chef Vindex punya impian untuk pensiun di Bali, tapi sekarang ini beliau masih ingin terus bekerja di berbagai hotel di Asia.
“Mungkin saya akan membuka sebuah restoran dengan masakan rumahan”
Perjalanan Karir
Chef Vindex tertarik dengan memasak karena sejak kecil beliau suka membantu neneknya memasak. Apalagi beliau suka makanan apa aja. Menurut Chef Vindex, memasak itu adalah bakat karena ada orang yang suka masak tapi selalu gagal.
Setelah lulus dari LPLIP (Lembaga Pendidikan dan Latihan Industri Pariwisata) yang sekarang namanya APJ (Akademi Pariwisata Jakarta), beliau bekerja sebagai chef di berbagai hotel internasional.
null
“Di hotel itu saya menjabat sebagai Indonesian Chef, yang bagi saya ketika itu jadi tantangan tersendiri. Pasalnya, saya sebenarnya enggak menguasai sama sekali masakan Indonesia. Di bangku sekolah, kami diajarkan secara umum dan paling banyak menu western . Tapi entah mengapa saya lulus tes dan dikursuskan masakan Indonesia selama 2 minggu untuk mempelajari 24 menu yang akan disajikan di hotel.”
Setahun bekerja di Hotel Amandari, Chef Vindex pindah ke Bali Dynasty. Lalu setahun kemudian beliau berhenti dan pindah ke Spanyol karena mendapat tawaran kerja di sebuah restoran Indonesia di Mallorca, Spanyol.
null
“Waktu tahun kedua bekerja di Spanyol saya baru saja menikah. Jadi saya boyong istri sekalian bulan madu di sana, itu pengalaman yang menyenangkan. Dulu sewaktu baru saja merintis karir sebagai chef, saya sempat gugup ketika disuruh menemui tamu dan menanyakan bagaimana rasa masakannya. Bagi saya hal itu tidak mudah, seperti orang yang baru belajar pidato di depan banyak orang.Waktu tes memasak menu Indonesia, saya harus menyiapkan 60 menu Nusantara dalam waktu dua minggu. Ini tantangan dan akhirnya bisa saya lewati. Tamu-tamu mancanegara sekarang banyak yang suka makanan Indonesia, tidak lagi nasi goreng dan mie goreng, tapi juga rawon, nasi campur Bali dan menu-menu lainnya”
Pada Wine and Cheese Expo 2010, Chef Vindex hadir sebagai Master Of Asian Fusion Recipes.
Seperti inilah menu kreasi Chef Vindex.
null
Karya Termahal
Makanan yang disajikan di hotel berbintang memang mahal. Nah kalau di Hotel Four Seasons tempat Chef Vindex bekerja, biasa untuk masakan Asia perkiraan antara Rp 105.000 – Rp 135.000, masakan Indonesia sekitar Rp 60.000 – Rp 130.000, masakan barat sekitar Rp 100.000 – Rp 340.000 dan masakan Jepang sekitar Rp 60.000 – Rp 240.000.
Foto dibawah ini adalah makanan termahal hasil racikan Chef Vindex.
Nggak perlu bertanya ini itu, jelas kalian tau foto dibawah ini adalah burger. Iya, burger.
null
Ini adalah burger dengan harga $110 atau satu juta rupiah.
Adonan burger ini terbuat dari gandum dengan bawang, dengan isi daging sapi kobe (kobe beef) yang kira-kira harganya 2.5jutaan per kilogram, lalu toppingnya campuranwasabi dengan mayonnaise, jamur portobello, dan disajikan dengan pir asiafoie gras dan kentang goreng.
Kalau penasaran dengan rasanya, langsung aja ke Hotel Four Seasons, Rasuna Said, Jakarta.

Profil Chef Juna (Master Chef Indonesia)

null
Siapa sih yang nggak kenal sama Chef Juna yang galak, sangar, dan kejam dalam berkomentar? Yang nonton perdana Master Chef Indonesia 01 Mei 2011 kemarin pasti tau. Pada artikel ini akan aku ceritakan perjalanan karir dan masa mudanya. 
null
Profil
Junior Rorimpandey namanya. Chef asal Manado yang lahir pada 20 Juli 1975 ini, kurang begitu hot dibahas di Indonesia, karena Chef ini lebih terkenal di luar negeri. Hm..aku yakin setelah adanya Master Chef Indonesia, Chef Juna akan semakin dikenal banyak orang.
Banyak yang mengira Chef Juna ini bukan siapa-siapa. Setelah googling tentang Chef Juna, yang kulihat dari forum-forum, banyak yang kurang suka dengan Chef ini. Rata-rata berkomentar, “Sangar amat komentarnya..kejam”, “jahat banget tuh orang”, “dia bikin acara makin tegang aja”, “ah kayak dia bisa masak aja”, “masa komentarnya nggak bermutu gitu sih”, “komentar yang membangun dikit kek..masa kasar gitu ngomongnya”.
Waktu aku liat Chef Juna memberi contoh memotong bawang bombay di Master Chef Indonesia, aku tau kalau ia punya kemampuan masak yang cukup tinggi. Dari cara memegang pisau dan kecepatan mengiris bombay. Terutama waktu ia membuang paprika dan garnish pada hidangan yang dimasak salah satu peserta (lupa namanya). Kenapa? Jelas aja karena paprika nggak akan dihidangkan mentah-mentah di piring. Di luar negeri, walaupun hanya dijadikan hiasan, yang tersaji di sebuah piring itu harus bisa dimakan. Beda dengan Indonesia, yang rata-rata hiasannya menggunakan sayuran mentah dan ituhanya hiasanbukan untuk dimakan.
Sumber yang kudapat menggunakan bahasa inggris dan disini akan aku ceritakan ulang dengan gaya tulisanku sendiri secara detail.
Karir
Profesi Chef Juna terjadi secara nggak sengaja. Pada tahun 1997, ia pergi ke Amerika Serikat (Brownsville, Texas) untuk sekolah penerbangan. Chef Juna telah mendapat lisensi pilot, tapi ditengah mengambil lisensi komersial, sekolah penerbangannya bangkrut. Akhirnya ia pergi ke Houston untuk lanjutkan pelatihan. Awal 1998 disaat Indonesia sedang dilanda krimon (krisis ekonomi), ibunya nggak bisa membantu keuangannya di luar negeri, dan akhirnya ia harus mencari kerja walau secara ilegal (belum mendapatkan ijin kerja).
Berbagai pekerjaan yang dicoba Chef Juna, akhirnya ia kerja di restoran tradisional Jepang sebagai waiter (pelayan). Setelah 2 minggu, master sushi menawarkannya untuk jadi muridnya, Chef Juna terima tawaran itu. Ia akhirnya mulai dari dasar dan dilatih sangat keras. Pemilik restoran itu kagum dengan kinerjanya dan mensponsori Chef Juna untuk mendapatkan Permanent Resident (ijin tinggal).
Pada tahun 2002, Chef Juna mengambil alih sebagai head chef (kepala koki) di restoran karena sushi master yang melatih Chef Juna ini pindah ke restoran lain. Di tahun 2003, ia pindah kerja ke restoran sushi nomor satu di Houston yang bernama Uptown Sushi. Setelah beberapa bulan, ia menjadi Executive Chef disana. Masuk ke tahun 2004, Chef Juna mulai jenuh dengan masakan Jepang, dan akhirnya ia pindah ke restoran Perancis,The French Laundry yang dikenal sebagai restoran yang menerapkan standar tinggi. Ia mulai dari awal lagi. Lalu, ia juga mencari pekerjaan di tempat lain agar dapat belajar lebih banyak.
Di French Laundry, ada hukuman bagi yang melakukan kesalahan walau kesalahan sederhana. Mereka dilatih dengan baik dan disiplin yang diterapkan seperti militer. Disana Chef Juna belajar banyak teknik, mengontrol protein pada makanan, dan menciptakan makanan yang dihias cantik dan sangat enak. Nggak heran waktu Chef Juna menilai peserta Master Chef Indonesia sangat galak. Galaknya pasti keluar kalau liat makanan yang dihias berantakan dan rasanya hambar. Wajar, koki ganteng tapi sangar ini berpengalaman.
null
“Memasak adalah suatu yang anda cintai ketika anda berada di dapur, dan itu bukan hanya sekedar pekerjaan. Itu adalah sebuah gairah dan pekerjaan yang sulit. Saya suka memasak karena saya menilai masak sebagai seni. Ketika saya membuat hidangan baru, itu seperti telah selesai sebuah proyek seni. Berjuang untuk kesempurnaan membuat masakan yang lezat dengan bahan berbagai warna dan terlihat cantik di piring. Setiap malam saya memasak di dapur, terutama malam yang super sibuk, saya merasa bahwa prestasi saya tercapai karena saya membuat pelanggan kenyang, senang dan memberikan mereka pengalaman bersantap yang hebat. Saya juga suka suasana dapur yang sibuk, suara panci panas saat bahan masakan dimasukkan, suara peralatan masak, orang-orang berkomunikasi satu sama lain tentang apa yang mereka lakukan, semua itu seperti musik di telinga saya”, kata Chef Juna yang sekarang menjadi Executive Chef di restoran Jack Rabbit Jakarta.
null
Mengagumkan! Nggak nyangka kan kalau Chef Juna ini koki yang hebat? Padahal dulunya Chef Juna ini naik motor Harley loh.
Masa muda
Waktu umur 17 tahun, Chef Juna ini termasuk anak berandalan, ia buat sebuah geng yang bernama Bad Bones. Dengan mengendarai Harley, mereka ngebut dan nggak peduli kemanapun mereka pergi.
“Saya pernah kuliah teknik perminyakan selama 3,5 tahun di Indonesia, tapi nggak selesai karena saya terlalu nakal. Akhirnya saya memutuskan untuk membenahi hidup, berubah, dan pindah ke Amerika. Saya sampai menjual motor kesayangan untuk biaya sekolah di sana”
Diculik, disiksa, overdosis dan hampir ditembak di kepala udah pernah dirasakan Chef Juna. Merokok dan terjerumus dalam narkoba juga pernah. Tapi ia berubah karena ia punya pemikiran berbeda.
Di kedua lengan Chef Juna ini bertato. Tato itu dibuat waktu Chef Juna umur 15 di Bali, dengan menggunakan mesin buatan sendiri yang menggunakan jarum jahit.
Cinta
Menurut media, Chef Juna ini berpacaran dengan Aline Tumbuan atau Caroline Ingrid Adita.
null
Kabarnya sih udah berpacaran 1 tahun.

Kamis, 26 Mei 2011

Seratus Buku Sastra Indonesia yang Patut Dibaca Sebelum Dikuburkan

Seratus Buku Sastra Indonesia_HITAM
Editor: An. Ismanto
Penulis: An. Ismanto, Anna Elfira, AR Fiana, As’adi Muhammad, Burhan Fanani, FF Armadita, Fairuzul Mumtaz, Lukmanul Hakim, Minan Nuri Rahman, Mindiptono Akbar, M. Fahmi Amrulloh, Mujibur Rohman, Rhoma Dwi Aria Yuliantri, Ridwan Munawwar, Wahmuji
Penerbit: I:BOEKOE (LIMITED EDITION)
Tebal: 1001 hlm
Ukuran: 15 x 24 cm (hard cover)
ISBN: 978-979-15093-8-1
Harga: Rp 400.000
Buku ini tidak bermaksud mengajukan suatu daftar ”buku-buku terbaik” ataupun ”buku-buku terpenting”. Tujuan utama buku ini adalah untuk menemui buku-buku karya sastra yang punya pengaruh besar dalam membangun pilar-pilar utama Pax Literaria Indonesia.
Nyatanya, pengaruh semacam itu bukan hanya akan terasa di lapangan bahasa dan sastra belaka. Ada buku-buku yang memang hanya berpengaruh di lapangan itu saja tanpa diketahui khalayak yang lebih luas, tetapi lebih banyak lagi buku-buku yang pengaruhnya meloncati batas lapangan itu dan memasuki lapangan kemasyarakatan umum.
Sebagian besar dari buku-buku itu ditolak dengan beberapa ukuran, yaitu:
Pertama, tentu saja buku itu adalah buku karya sastra—dalam pengertian yang paling luas yang artinya akan mencakup buku-buku sajak, novel, esei, catatan perjalanan, biografi, novelet, cerita pendek, lakon/drama, fiksi dan sebagainya.
Kedua, ia harus ”menggoncang” kesusastraan Indonesia. ”Goncangan” itu dapat timbul akibat daya yang kokoh yang dimilikinya sebagai karya sastra.
Di sini diasumsikan bahwa sebuah karya sastra memiliki strukturnya sendiri yang komplet dan self-sufficient, sehingga ia dapat berdiri sendirian dan menjumpai pembaca, lantas membikin ”goncangan nurani” si pembaca.
Dengan demikian, ia sendirian harus mampu bertahan di hadapan pisau ananlisis kritikus sastra dan pakar kesusatraan yang credible. Selain itu ia juga harus mampu memancing pembicaraan atau perdebatan yang luas di kalangan kesusastraan dan boleh jadi juga di kalangan masyarakat yang lebih luas.
Ketiga, buku itu tidak akan disisihkan bila memberikan pengaruh juga terhadap situasi kemasyarakatan secara umum, baik secara langsung maupun tidak, dengan dua tolak ukur:
Kesatu, buku itu masuk dalam sejarah sastra ”resmi”, artinya masuk ke dalam kurikulum pengajaran bahasa dan sastra Indonesia yang diajarkan di sekolah. Dengan tolak ukur ini maka semua karya yang tercantum dalam buku pelajaran bahasa Indonesia akan masuk dalam daftar.
Tetapi, akan diutamakan buku-buku yang memiliki ”alamat” dalam kehidupan sehari-hari, seperti misalnya Sitti Nurbaya yang sering dirujuk orang ketika berbicara tentang kawin paksa.
Kedua, buku itu punya pengaruh yang nyata terhadap atau dalam kehidupan masyarakat walaupun tidak ”diakui” oleh kurikulum resmi, misalnya diminati masyarakat sehingga laris dalam penjualan atau membuka perspektif ”yang lain” dalam memandang isi ceritanya.
Keseratus buku sastra dalam buku ini disajikan secara urut berdasarkan tahun, mulai dari yang tertua (1919) sampai yang paling muda (2005). Dan ditulis oleh para penulis muda yang rata-rata berumur 25 tahun.

Sinopsis (buku) Ngeteh di Patehan: Kisah Beranda Belakang Keraton Yogyakarta

Buku Baru :
Ngeteh di Patehan_COVER 2
Supervisi: Muhidin M Dahlan
Koordinator Riset: Faiz Ahsoul
Fasilitator dan Editor: Galuh Ambar Sasi | Irwan Bajang | Syafawi Ahmad Qadzafi | Tri Astuti
Periset/Penulis: Alimudin Daing | Devi Dean Aw | Iffah Karimah | Ikrar Pribadiansyah | Jaya Adi Praptama | Nurhidayah | Nurul Khusna | Satya Putranto | Tri Dewi Kartini | Teta Fathiyah
Cetak Pertama: April 2011
Ukuran: 10.5×16.5
Tebal: 522 halaman
Kertas: Bookpaper
ISBN: 978-979-1436-28-1
Cetak: Hardcover
Harga: Rp 100.000
LIMITED EDITION
Cerita kehidupan Keraton Yogyakarta sudah banyak dituliskan dalam pelbagai judul buku. Tapi tidak kisah di beranda belakangnya. Khususnya hayat hidup masyarakat di Kelurahan Patehan yang terdiri dari Ngadisuryan, Taman, Nagan, dan Patehan.
Proses penulisan buku ini adalah kolaborasi yang melibatkan remaja-remaja Patehan dengan melibatkan sekira 80 narasumber yang seluruhnya warga sendiri dalam sekuen waktu 6 bulan. Dilihat dari prosesnya, buku ini pastilah buku sejarah lokal yang dihimpun dan dituturkan oleh warganya sendiri. Sebuah pencatatan dari dalam.
Sekaligus buku ini menjadi salah satu tonggak bahwa cerita kampung bisa dihidupkan oleh warganya sendiri. Ini suatu ikhtiar yang kuat untuk memberi makna pada ruang dan subyek anonim yang selama ini samar.


Minggu, 15 Mei 2011

Disediakan Info Kelulusan

Bandung -- PT Telkom dan PT Telkomsel bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Jabar, menyediakan layanan info tentang kelulusan ujian akhir nasional (UAN) lewat SMS Flexi dan Telkomsel.
Dodi M Gozali Public Relations Manager Telkom Divre III Jabar-Banten mengatakan dengan adanya layanan Short Massage Services (SMS) maka para peserta UAN di Jabar yang jumlahnya mencapai 9.300 siswa SMP dan SMA serta sederajat baik negeri maupun swasta dapat mengetahui lebih dini tentang kelulusannya.
"Selain mengetahui kelulusannya, mereka juga bahkan dapat mengetahui berapa nilai ujiannya," ujar dia dalam siaran pers yang Bisnis, kemarin. Dia menambahkan dengan adanya layanan ini, salah satu wujud bentuk kepedulian Telkom dan Telkomsel dalam dunia pendidikan.
Dia menjelaskan prosedur untuk mendapatkan informasi kelulusan UAN melalui SMS ini sangat sederhana. Peserta ujian, papar dia, cukup mengetik pesan: CS, kemudian mengirimkannya ke nomor 3733 atau 6789.
"Dalam beberapa saat pengirim SMS akan menerima jawaban kelulusan berikut nilai ujian yang diperolehnya," katanya. Nomor 3733 merupakan nomor flexi, sedangkan 6789 merupakan nomor telkomsel. Layanan ini, kata Dodi, mulai dapat diakses besok, 30 Juni 2005.

Sumber: Bisnis Indonesia
             http://www2.telkom.net/

Apa Meteor itu?



Meteor adalah penampakan jalur jatuhnya meteoroid ke atmosfer bumi, lazim disebut sebagaibintang jatuh. Penampakan tersebut disebabkan oleh panas yang dihasilkan oleh tekanan ram(bukan oleh gesekan, sebagaimana anggapan umum sebelum ini) pada saat meteoroid memasuki atmosfer. Meteor yang sangat terang, lebih terang daripada penampakan Planet Venus, dapat disebut sebagai bolide.
Jika suatu meteoroid tidak habis terbakar dalam perjalanannya di atmosfer dan mencapai permukaan bumi, benda yang dihasilkan disebut meteorit. Meteor yang menabrak bumi atau objek lain dapat membentuk impact crater.